Viral di UMC! Selain Unggul, Mahasiswa Dibekali Cara Jadi Ayah Hebat Masa Depan
UMCPRESS.ID - Universitas Muhammadiyah Cirebon (UMC) menjadi tuan rumah kegiatan Sosialisasi Gerakan Ayah Teladan Indonesia (GATI) dan Siap Nikah Goes to Kampus yang digelar pada Senin, 24 November 2025.
Program ini merupakan inisiatif Kementerian Kependudukan dan Pembangunan Keluarga/BKKBN Perwakilan Provinsi Jawa Barat untuk memperkuat peran calon ayah muda dalam membangun keluarga berkualitas di masa depan.
Kegiatan yang berlangsung di kampus UMC ini menghadirkan sejumlah narasumber dari BKKBN, praktisi keluarga, serta pimpinan perguruan tinggi Muhammadiyah. Fokus utama sosialisasi adalah memberikan pemahaman kepada mahasiswa mengenai kesiapan mental, emosional, dan sosial sebelum memasuki kehidupan pernikahan serta pentingnya peran ayah teladan dalam tumbuh kembang anak.

Dr. Dadi A Roswandi, M.Si., Kepala Perwakilan BKKBN Provinsi Jawa Barat, membuka kegiatan dengan menegaskan bahwa generasi muda membutuhkan edukasi yang terstruktur terkait kesiapan berkeluarga. Menurutnya, maraknya persoalan keluarga di berbagai daerah kerap berakar dari minimnya kesiapan pasangan, khususnya dari sisi peran ayah.
“Menjadi ayah bukan hanya soal hadir secara fisik, tetapi mampu menjadi figur pendamping, pelindung, dan pendidik dalam keluarga,” ujarnya.
Deputi Pengendalian Penduduk BKKBN, Dr. Bonivasius Prasetya Ichtiarto, S.Si., M.Eng., dalam paparannya menekankan pentingnya perencanaan keluarga sejak dini.
Ia menjelaskan bahwa mahasiswa perlu membangun kesadaran mengenai peran strategis seorang ayah dalam membentuk generasi emas Indonesia.
“Ayah adalah pilar karakter. Semakin siap seorang calon ayah, semakin kuat pondasi keluarga yang akan dibangun,” katanya.
Sementara itu, Irwan Rinaldi dari Lingkar Ayah Indonesia memberikan perspektif praktis terkait pola pengasuhan modern. Ia menekankan bahwa peran ayah hari ini berbeda dengan generasi sebelumnya. Tanggung jawab emosional dan kedekatan dengan anak dinilai sama pentingnya dengan kemampuan memenuhi kebutuhan ekonomi.
“Ayah masa kini harus adaptif, hangat, dan mampu menjadi teladan yang relevan bagi anak-anaknya,” ungkapnya.

Rektor UMC, Arif Nurudin, M.T., menyambut baik kegiatan ini dan menilai bahwa kampus memiliki tanggung jawab moral untuk membekali mahasiswa dengan wawasan kehidupan berkeluarga. Menurutnya, edukasi semacam ini sangat relevan bagi mahasiswa yang kelak akan memimpin keluarga dan masyarakat.
“UMC selalu membuka ruang bagi kegiatan yang memperkaya kesiapan mental dan sosial mahasiswa. Kegiatan ini sangat strategis dalam mempersiapkan generasi calon ayah yang berkarakter,” tuturnya.
Rektor UMC hadir didampingi Warek III Dr. Bagus Nurul Iman serta Ketua LPPM UMC Tania Avianda Gusman, Ph.D.
Kegiatan juga dihadiri Dr. apt. Wawang Anwarudin, M.Sc., Rektor Universitas Muhammadiyah Kuningan, yang menegaskan komitmen perguruan tinggi Muhammadiyah dalam mendukung pembangunan keluarga berkualitas.
Melalui kegiatan ini, GATI dan BKKBN berharap mahasiswa tidak hanya unggul secara akademik, tetapi juga siap menjadi ayah hebat yang mampu membawa perubahan positif dalam keluarga dan masyarakat.
Program ini menjadi langkah penting dalam mempersiapkan generasi muda Indonesia memasuki fase kehidupan berkeluarga secara matang, terencana, dan penuh tanggung jawab.