Perluas Networking ASEAN, UMC Lakukan Pengabdian Masyarakat di Thailand

UMCPRESS.ID - Universitas Muhammadiyah Cirebon (UMC) semakin memperluas jaringan internasionalnya dengan menjalin kerja sama strategis dengan Lukmanulhakeem School di Yala, Thailand Selatan. Kolaborasi ini diwujudkan melalui berbagai kegiatan yang berlangsung pada 11 Februari 2025, menandai komitmen kuat UMC dalam meningkatkan pendidikan lintas negara.

Delegasi UMC yang dipimpin oleh Wakil Rektor II, Dr. Badawi, disambut antusias oleh Kepala Sekolah Lukmanulhakeem, Dr. Abdul Hafiz Hile, beserta staf pengajar dan siswa. Kehangatan penyambutan ini mencerminkan semangat kolaborasi yang tinggi antara kedua institusi.

Sebagai bagian dari kerja sama, 15 dosen UMC melaksanakan program pengabdian yang berfokus pada sosialisasi keilmuan kepada siswa TK dan SD, serta guru Lukmanulhakeem School.

Program ini bertujuan memperkenalkan metode pembelajaran inovatif yang dapat memperkaya pengalaman akademik di Thailand. Dr. Abdul Hafiz Hile menyampaikan apresiasinya terhadap inisiatif ini dan berharap kerja sama dapat terus berlanjut. Bahkan, pihaknya berencana melakukan kunjungan balasan ke Indonesia pada Mei mendatang.

Enam mahasiswa UMC juga ikut serta dalam program pengabdian dengan mengajar selama tiga bulan di Lukmanulhakeem School. Kesempatan ini memungkinkan mereka untuk menerapkan ilmu yang diperoleh selama studi sekaligus mendapatkan pengalaman internasional yang berharga dalam dunia pendidikan.

Sebagai bentuk dukungan lebih lanjut, UMC menawarkan beasiswa khusus bagi keluarga guru Lukmanulhakeem School yang berminat melanjutkan studi di UMC. Langkah ini diharapkan dapat meningkatkan kualitas sumber daya manusia dan memperkuat hubungan bilateral antara kedua institusi.

Rektor UMC, Dr (C) Arif Nurudin, menegaskan bahwa kerja sama ini merupakan strategi penting dalam memperluas jaringan akademik UMC di tingkat ASEAN.

"Melalui pertukaran ilmu, pengalaman, dan budaya, kami berharap dapat meningkatkan kualitas pendidikan di kedua negara serta memperkaya wawasan mahasiswa dan dosen kami," ujar Dr. Arif.

Kerja sama ini membuka peluang lebih luas bagi pertukaran mahasiswa, penelitian bersama, serta kegiatan akademik lainnya yang dapat memperkuat hubungan antarnegara dalam dunia pendidikan.

Dengan langkah ini, UMC terus menunjukkan komitmennya dalam mendukung pengembangan pendidikan yang lebih inklusif dan berkualitas di kawasan ASEAN.