Kepala KUI UMC Motivasi Lima Mahasiswa Internasional untuk Beradaptasi dan Berprestasi

UMCPRESS.ID - Suasana penuh semangat terasa di ruang Kantor Urusan Internasional (KUI) Universitas Muhammadiyah Cirebon (UMC) pada Jumat (31/01).

Kepala KUI, Aska Maulana, memberikan arahan inspiratif kepada lima mahasiswa internasional yang tengah menempuh studi di UMC. Pertemuan ini bertujuan untuk membangun komunikasi yang lebih erat serta memberikan wawasan tentang kehidupan akademik dan sosial di Indonesia.

Sejak awal pertemuan, Aska Maulana menyambut kelima mahasiswa internasional dengan senyuman hangat. Ia menekankan pentingnya adaptasi budaya, komunikasi yang efektif, serta pemanfaatan berbagai fasilitas akademik yang tersedia di kampus.

“Kami ingin memastikan bahwa kalian tidak hanya sukses secara akademik, tetapi juga mendapatkan pengalaman yang berharga selama berada di Indonesia,” ujar Aska.

Kelima mahasiswa internasional yang berasal dari berbagai negara tampak antusias mendengarkan arahan tersebut. Mereka berasal dari negara yang berbeda dengan latar belakang budaya yang beragam.

Aska Maulana menegaskan bahwa keberagaman ini merupakan kekuatan yang harus dimanfaatkan untuk memperkaya wawasan dan pengalaman akademik.

Dalam sesi diskusi, Aska juga menyoroti pentingnya keterlibatan aktif dalam kegiatan kemahasiswaan. Ia mendorong mahasiswa internasional untuk berpartisipasi dalam berbagai organisasi kampus dan kegiatan sosial yang dapat memperluas jaringan serta memperdalam pemahaman mereka terhadap budaya lokal.

“Jangan hanya fokus pada perkuliahan. Bergabunglah dengan komunitas, hadiri seminar, dan ciptakan kenangan yang akan menjadi bagian dari perjalanan hidup kalian,” katanya.

Selain itu, ia juga membahas berbagai tantangan yang mungkin dihadapi mahasiswa internasional, seperti perbedaan sistem pendidikan, adaptasi terhadap kebiasaan masyarakat setempat, serta kendala bahasa.

Untuk itu, ia menawarkan solusi dengan menyediakan bimbingan dari mahasiswa lokal serta sesi mentoring yang dapat membantu proses adaptasi lebih cepat.

Menanggapi arahan tersebut, salah satu mahasiswa internasional, Ahmed dari Mesir, mengungkapkan rasa terima kasihnya atas perhatian yang diberikan oleh pihak kampus.

“Saya sangat senang bisa belajar di UMC. Lingkungannya ramah, dan dengan bimbingan seperti ini, saya merasa lebih percaya diri untuk menjalani kehidupan akademik dan sosial di sini,” ungkapnya.

Tak hanya Ahmed, mahasiswa lainnya juga menyatakan antusiasme mereka terhadap kesempatan yang diberikan UMC untuk belajar dan berkembang. Mereka berharap dapat mengimplementasikan saran yang diberikan dan lebih aktif dalam kegiatan kampus.

Aska Maulana menutup pertemuan dengan pesan inspiratif.

“Kalian adalah duta dari negara kalian masing-masing. Manfaatkan waktu di UMC ini untuk tumbuh, belajar, dan menciptakan perubahan positif. Dunia semakin terhubung, dan pengalaman internasional ini akan menjadi modal besar bagi masa depan kalian.”

Dengan adanya pertemuan ini, diharapkan mahasiswa internasional semakin merasa diterima dan mampu mengoptimalkan pengalaman belajar mereka di Universitas Muhammadiyah Cirebon. UMC terus berkomitmen untuk mendukung mahasiswa internasional agar dapat berkembang dan sukses dalam studi mereka di Indonesia.