Soal Wujud Merdeka Belajar, Ini Kata Ketua Panitia KKM UMC 2021
Kang Tedi Kustandi 
UMCPRESS.ID - Ketua Panitia Kuliah Kerja Mahasiswa (KKM) Universitas Muhammadiyah Cirebon (UMC) Tahun 2021, Johan M.T menjelaskan bahwa KKM UMC 2021 merupakan wujud dari merdeka belajar sesungguhnya.
Penyelenggaraan KKM tahun ini, tampak berbeda karena ada luring dan daring. Melalui tema KKM "Menggali Potensi Desa Wisata Menuju Jabar Juara di Era Pandemi covid 19", kegiatan KKM diharapkan menjadi momentum mahasiswa untuk lebih giat berdaya dan berkaya di masa pandemi ini.
KKM yang diikuti oleh 1000 mahasiswa yang terdiri dari UMC dan Sekolah Tinggi Farmasi Muhammadiyah dibagi menjadi 44 kelompok telah menghasilkan kegiatan yang sangat bermanfaat bagi peserta KKM juga masyarakat.
44 Kelompok ini bedomisili di wilayah III, yaitu Indramayu, Kuningan, Majalengka, Kab/Kota Cirebon. Dan ada juga dari Kab Brebes, Ciamis dan Garut.
Selama mengikuti KKM, mahasiswa telah memberikan banyak kegiatan positif juga mengikuti kegiatan kemsyarakatan yang tidak didapatkan di bangku perkuliahan.
Misalnya, mahasiswa bisa mengajar di Taman Pendidikan Qur'an, ada juga yang mengikuti pelatihan kerajinan tangan di balai desa, memberikan materi tentang pengenalan dan psikoedukasi pengasuhan pada anak, penyuluhan tentang pernikahan siri dan pernikahan dini, pelatihan diversifikasi produk budi daya Ikan, pelatihan bisnis digital dan internet marketing.
Selain itu, mahasiswa juga memiliki pengalaman berharga setelah mengikuti pelatihan pembuatan pestisida ramah lingkungan, edukasi mitigasi bencana alam dan lain sebagainya.
" Sebenarnya masih banyak kegiatan positif lainnya," ungkap Johan kepada umcpress.id, Selasa (5/10/2021).
Menurut Johan, hasil KKM 2021 bisa memupuk mahasiswa untuk melakukan kegiatan pengabdian pada masyarakat yang sesuai dengan kurikulum yang sudah di tetapkan oleh universitas.
Kegiatan KKM juga bersinergi dengan UMKM, UP2K, Karang Taruna dan semua elemen masyarakat.
Johan pun berharap hasil KKM tersebut ada nilai tambah untuk masyarakat dan memajukan perekonomian pedesaan.
