Ramadhan Buat Romantis, Ini Pesan Warek III UMC

UMCPRESS.ID - Demi cinta-Nya pada manusia, Allah SWT membuka banyak saluran dan jalan bagi keselamatan hamba-hamba-Nya, salah satunya lewat ramadhan, bulan dimana Allah membuka selebar-lebarnya pintu cinta-Nya pada manusia.

Demikian paparan Wakil Rektor III Universitas Muhammadiyah Cirebon (UMC), Dr Wiwi Hartati menjelang buka puasa bersama bidang III di Resto Mang Jaja, Sumber,  Kamis (4/4/2024).

Bicara soal cinta, Wiwi pun mengutip lagu yang lagi viral dari Maliq & D'Essentials yang mencoba mendefinisikan Ulang Makna lagu "Kita Bikin Romantis'. 

" Bulan ramadhan ini juga sangat romantis, saat kita bangun sholat malam dan bermunajat kepada yang Maha Kuasa dengan untaian doa dan harapan. Bagi mereka yang sudah berkeluarga, bersama pasangan dan anak-anaknya sholat berjamaah, bukankah itu romantis. Begitupun dengan pekerjaan kita, kita masih mau memberikan sumbangsih terbaik untuk UMC karena dilandasi dengan cinta, bekerjalah seolah romantisme itu menyelimuti seluruh tubuh ini. Jika sholat, seolah kita melihat Allah SWT, so sweet kan. Samahalnya dengan kerja, dan mencari mahasiswa baru. Basis nilai secara filosofis itu cinta, jadi target dapat mahasiswa baru tak perlu diminta oleh pimpinan, tapi sudah otomatis, auto paham oh iyah ada target neh. Insha Allah, Kita bikin romantis yah," pesan Wiwi kepada bidang III UMC.

Wiwi menyampaikan bahwa Allah begitu romantis menuntun hamba-hambanya di jalan yang benar. Allah memerintahkan umat Islam berpuasa agar merasakan haus dan lapar, maka manusia itu pun dapat membayangkan betapa berat penderitaan para fakir miskin yang serba kekurangan. 

Hal ini di satu sisi dapat menimbulkan rasa syukur, karena selama ini Allah SWT telah melimpahkan rezeki kepada kita sehingga kita tidak pernah menderita kelaparan dan kekurangan. 

Jika kita pandai bersyukur atas segala nikmat dan karunia yang telah diberikan Allah maka niscaya Allah SWT akan menambahkan lagi nikmat dan karunia yang telah dilimpahkan kepada kita. 

Dengan rasa empati itu kita akan tergerak untuk membantu mereka yang kurang berkecukupan. Maka dari itu, dalam puasa kita dianjutkan untuk memperbanyak sedekah. Pahala besar akan menanti apabila kita memberikan makan dan minum untuk berbuka bagi mereka yang berpuasa.

Wiwi mengajak peserta bukber melihat kondisi Gaza saat ini. Betapa beruntungnya umat Islam di Indonesia, masih bisa menikmati hidangan takjil, sahur dan menjalankan ragam kegiatan ibadah. 

Terakhir, Wiwi mengajak semua peserta untuk memaknai romantisnya Allah SWT menyayangi hambaNYA. Sudah sepantasnya, kita pun menjadi Hamba-HambaNYA yang siap menjalankan cintaNYA sebagai berikut:

1. Hamba meyakini bahwa sesungguhnya Allah SWT adalah yang hanya dipuji dari sudut manapun dan dipuji dengan setiap sifat dari sifat-sifat Nya.

2. Hamba meyakini bahwa Allah swt adalah Dzat yang berbuat baik kepada hamba hamba Nya, dan Dzat yang memberi nikmat dan anugerah kepada mereka.

3. Hamba meyakini bahwa perbuatan baik Allah SWT kepadanya tidak dapat dibandingi oleh ucapan ataupun perbuatan baiknya, meskipun sempurna dan banyak.

Semoga saat ramadhan yang tinggal beberapa hari kedepan, Wiwi berpesan, kita buat romantis, jaga cintaNYA Allah yang begitu luas ini.